Postingan

Menampilkan postingan dari 2015

TEORI PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Gambar
Citra Rizky Rahmedina 12114444 2KA12     Organisasi Jasa Antar Barang (JNE). Tujuan dan Sasaran: Mempercepat pengiriman barang se-Indonesia. Kriteria Pelaksanaan kegiatan : 1.       Menambah Kendaraan 2.       Menambah Tenaga Kerja 3.       Menambah Tim Regional tenaga kerja Identifikasi Permasalahan ·          Menambah Kendaraan §   (Kekurangan) Modal bertambah §   (Kelebihan) semakin cepat pengiriman berlangsung §   (Kelebihan) Menambah asset ·          Menambah Tenaga Kerja §   (Kekurangan) Biaya Gaji Bertambah §   (Kelebihan) Mensejahterakan Masyarakat, menambah lapangan kerja §   (Kelebihan) mempercepat kinerja/Pengiriman ·          Menambah cabang Regional di tiap Kota §   (Kelebihan) Pengiriman lebih Mudah dan cepat §   (Kelebihan) Kemudahan Konsumen dalam melakukan Transaksi Pengiriman §   (Kekurangan) Dana/Biaya lebih besar §   (Kekurangan) Sulit mencari tempat yang strat

IOT ( Internet of Things )

IOT adalah penghubung antar device dengan menggunakan sensor-sensor unik yang berbeda yang dimiliki setiap device. IOT ini bertujuan untuk lebih menggali potensial konektivitas internet agar mempermudah pekerjaan manusia karena dengan adanya IOT, setiap device dapat terhubung atau berinteraksi satu sama lain dan berbagi data lebih mudah, cepat dan efisien tanpa mengenal jarak. Contohnya remote control. Dengan adanya IOT, pengendalian atau pengontrolan secara otomatis dapat dikendalikan dengan mudah dan dapat digunakan dari jarak yang jauh.

CIRI-CIRI, UNSUR, dan TEORI ORGANISASI

      1.  Ciri- Ciri Organisasi Menurut Berelson dan Steiner(1964:55) sebuah organisasi memiliki ciri-ciri sebagai berikut : Formalitas, merupakan ciri organisasi sosial yang menunjuk kepada adanya perumusan tertulis daripada peratutan-peraturan, ketetapan-ketetapan, prosedur, kebijaksanaan, tujuan, strategi, dan seterusnya. Hierarkhi, merupakan ciri organisasi yang menunjuk pada adanya suatu pola kekuasaan dan wewenang yang berbentuk piramida, artinya ada orang-orang tertentu yang memiliki kedudukan dan kekuasaan serta wewenang yang lebih tinggi daripada anggota biasa pada organisasi tersebut. Besarnya dan Kompleksnya, dalam hal ini pada umumnya organisasi sosial memiliki banyak anggota sehingga hubungan sosial antar anggota adalah tidak langsung (impersonal), gejala ini biasanya dikenal dengan gejala “birokrasi”. Lamanya  (duration) , menunjuk pada diri bahwa eksistensi suatu organisasi lebih lama daripada keanggotaan orang-orang dalam organisasi itu. Ilmu organisa

Pengertian Organisasi

Pengertian Organisasi merupakan sekumpulan orang dalam suatu kelompok untuk mencapai tujuan secara bersama. Secara umum, Pengertian Organisasi dapat didefinisikan sebagai sebuah sistem yang terdiri dari sekumpulan individu terhadap pembagian kerja kelompok dalam rangka mewujudkan tujuan yang telah diciptakan secara sistematis dan struktural. Dalam organisasi terdapat beberapa batasan yang dapat ditunjukkan pada sebuah organisasi tersebut. Selain itu, Pengertian Organisasi dapat diartikan sebagai tempat orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terorganisasi, terencana, terkendali dan terpimpin dalam memanfaatkan sumber daya yang digunakan secara efektif dan efisien dalam mencapai tujuan organisasi secara bersama-sama. Pengertian Organisasi Menurut Para Ahli 1. Menurut Stephen P. Robbinss Organisasi merupakan kesatuan sosial yang dikoordinasikan secara sadar dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif

Perbedaan Masyarakat Perkotaan dan Pedesaan

A. Masyarakat Perkotaan     Masyarakat perkotaan sering disebut urban community . Pengertian masyarakat kota lebih ditekankan pada sifat kehidupannya serta ciri-ciri kehidupannya yang berbeda dengan masyarakat pedesaan. Ada beberapa ciri yang menonjol pada masyarakat kota yaitu : Kehidupan keagamaan berkurang dibandingkan dengan kehidupan keagamaan di desa. Orang kota pada umumnya dapat mengurus dirinya sendiri tanpa harus bergantung pada orang lain. Yang penting disini adalah manusia perorangan atau individu. Pembagian kerja di antara warga-warga kota juga lebih tegas dan mempunyai batas-batas yang nyata. Kemungkinan-kemungkinan untuk mendapatkan pekerjaan juga lebih banyak diperoleh warga kota dari pada warga desa. Interaksi yang lebih banyak terjadi berdasarkan pada faktor kepentingan daripada faktor pribadi. Pembagian waktu yang lebih teliti dan sangat penting, untuk dapat mengejar kebutuhan individu. Perubahan-perubahan sosial tampak dengan nyata di kota-kota, sebab kot

NEGARA SECARA UMUM

Gambar
A. Pengertian Negara         Negara adalah suatu organisasi di antara sekelompok atau beberapa kelompok manusia yang   bersama-sama mendiami suatu wilayah tertentu dengan mengakui adanya suatu pemerintahan yang mengurus tata tertib dan keselamatan sekelompok atau beberapa kelompok manusia.    Negara adalah suatu perserikatan yang melaksanakan suatu pemerintahan melalui hukum yang mengikat masyarakat dengan kekuasaan untuk memaksa dan dalam suatu wilayah masyarakat tertentu yang membedakannya dengan kondisi masyarakat dunia luar untuk ketertiban sosial. B. Bentuk Negara 1.  Negara Kesatuan ( Unitaris) adalah suatu negara yang merdeka dan berdaulat, di seluruh negara yang berkuasa hanya ada satu pemerintahan (pusat) yang mengatur seluruh daerah. Negara kesatuan dapat juga berbentuk: a.  Negara kesatuan dengan sistem sentralisasi yang segala sesuatu dalam negara itu langsung diatur dan diurus oleh pemerintah pusat dan daerah-daerah tinggal melaksanakannya. b.  Ne